See Through My Eyes: Rajutan

Pertama kali saya mengenal dunia rajutan adalah di pertengahan 2012. Saya dikenalkan oleh seorang kawan di kantor yang cukup ahli merajut dengan 1 jarum (yang disebut 'Hakken'). Kawan & mentor sy adalah seorang pengajar yang sangat - sangat telaten & sabar. Modal awal untuk saya belajar merajut adalah:

Hakken ukuran 3/4.

Woll & Hakken

Benang wool.

Hakken sendiri memiliki beberapa model & ukuran. Hakken saya adalah model yang paling simpel dan ukuran tengah-tengah ada 1/2 yang paling kecil, 3/4 milik saya, 7/8 yang besarnya lumayan, dll). Juga ada beberapa merek (Rose milik saya, dan Tulip yang sepertinya lebih mahal :-D)

Benang wool sy sarankan bagi pemula, mengapa? Selain benang rajut yang termurah hahahaha... benang ini memiliki varian warna yang banyak, yahh...meskipun struktur benang ini agak rapuh sehingga mudah rusak jika sering dibongkar.

(Tetapi fakta ini sy sangkal di kemudian hari setelah sy mengenal benang kualitas bagus, hahhahah benang kualitas bagus (sy tdk tahu namanya x_x) jauh lebih solid dan tdk rapuh sehingga bagi pemula akan lebih mudah melihat simpulnya dan menemukan celah untuk menyeliplan hakken, dan kalaupun mau dibongkar, benang ini masih sangat layak pakai.)) (Foto benang sy upload di bagian bawah posting ini).

Pada awalnya sy belajar merajut dengan membuat simpul dasar, yaitu simpul rantai seperti di Pramuka. Dari pelajaran pertama, sy menemukan sifat-sifat yang perlu dilatih oleh para perajut, yaitu: kesabaran, ketelatenan, dan ketelitian, plus O_o mata yang tajam...hahahahahaa o_O

Karya pertamaku adalah sebuah kantong serbaguna yang memiliki bentuk yang ajaib wakakakaka... dengan 3 varian warna. Kantong ini akhirnya kuhibahkan pada seorang teman di kantor (yang begituuuu baaiiiikk heheheh :) yah...karena ia bersedia menerima & mau memakai karya saya ini...

my 1st - a candy bag ?_?

Karya rajuan sy yang kedua adalah "karet" pengikat rambut. Kali ini sy membuat 3buah sekaligus, dg wool warna hijau & merah yang sy kombinasikan. Ketiganya sy berikan pada seorang kawan yang baru saja resign dari kantor sy (saat itu -bukan saat blog ini ditulis-), karet yang kedua sy hibahkan (lagii....:D) pada kawanku yang menerima kantong serbaguna karya pertama sy yahh...hitung2 sebagai reward. Karet rambut ketiga sy gunakan sendiri untuk sehari-hari.

a combination of red & green

Karet rambut ini adalah karya yang paling menyenangkan, karena sangat cepat & mudah dibuat.

Pada praktek belajar yang berikutnya, saya membuat sebuah barang yang sekiranya bisa digunakan untuk sehari-hari, dengan rangkaian warna - warna merah & pink.

feminine Blackberry pocket

Karena di dalam proses perajutannya sy mengukur memakai blackberry sy sendiri, maka hasilnya sy pakai sendiri... sayangnya di kemudian hari terasa agak 'ribet' memakai pocket ini, sebab bahan rajut ini agak sulit jika bergesekan dengan main (celana jins, misalnya), plus pocket ini tdk dilengkapi penutup, sehingga BB sy sendiri sempat meluncuuurrr terjun bebas (jatuhh -_-)

Sejak pembuatan 3 buah karet rambut, sy memutuskan bahwa selama proses sy belajar merajut sy akan membuat minimal 3 benda yang konsepnya sama, hanya pada barang ke-2 & ke-3 akan ada penambahan sesuatu yang berbeda. Hal ini sy lakukan dgn tujuan, pada pembuatan pertama adalah sebagai trial & error , pada pembuatan kedua seharusnya sy bisa membuat dg kualitas yang lebih baik, dan pada pembuatan ketiga kualitas pastinya makin baik, dan bisa diberikan penambahan aksen tertentu yang makin bervariasi.

Karya kedua sy untuk model pocket handphone adalah dengan memberikan tambahan penutup, hal ini berdasarkan pengalaman sy saat memakai pocket rajut pertama sy. Juga diberikan kancing untuk mengunci penutup tersebut. Atas inisiatif si calon penerima rajutan, ia memberikan sebuah kancing motif bunga yang justru mempercantik hasil rajutan kali ini.

Nokia X5-01 flowerry pocket

Selanjutnya sy mendapat pelajaran baru, yaitu simpul yang melingkar, dan inilah hasil rajutan sy dg simpul yang melingkar:

Glass saucer (alas/tatakan gelas)

Pada proyek kali ini sy ingin memberikan hasil rajut sy pada seorang teman yang saanngaaaaatt mencintai warna hijau, itulah sebabnya alas gelas ini sy pilihkan warna hijau daun. Sayangnya Karena ini produk pertama sehingga bisa dikatakan agak 'bergelombang' permukaan tatakan gelas ini, sehingga cocoknya untuk gelas yang berat (bahan kaca/melamin/stainless steel) hmmm...sy tdk bisa membayangkan kalau gelas plastik.. :D takutnya gelasnya bisa terjatuh hahahah..

Sebagai pelatihan yang kedua untuk simpul melingkar, sy membuat sebuah produk dg warna yang begitu cantik, pink fuschia, (karena efek kamera hmm...entah mengapa jadi seperti merah -.-") tentu dengan berbagai aksen sehingga menjadi produk yang berbeda.

Keistimewaan rajutan kali ini adalah adanya aksen kipas, sy mendapat pelajaran baru yaitu simpul yang di-rajutkan beberapa kali (pakai hitungan ya, supaya tetap rapi) di lubang rajut yang saja, sehingga hasilnya akan menyamping terus, dan menjadi bentuk kipas.

Berikutnya sy kembali mencoba membuat pocket handphone, sayangnya karena terkendala keterbatasan benang akhirnya sy membuatnya tanpa penutup atas (lagi...).

Nokia E63 pocket

Seperti yang sy tuliskan di atas, bahwa untuk setiap pelajaran baru yg sy dapatkan minimal sy akan membuat 3 kali, dengan konsep yang saja, tentu dengan penambahan aksen baru. Rajut melingkar yg sy sdh pelajari dengan 2karya di atas sy lanjutkan dengan karya ketiga yang mendapat pelajaran baru, yaitu memperlebar lingkarannya. Inilah hasil pelajaran sy yang berikutnya:

topi jerami boneka?

Heheheee.... sebuah topi kecil yang mirip topi cowboy atau mungkin sekadar topi jerami bagi para boneka, dengan kombinasi warna biru tua & oranye.

Setelah kebingungan mencari inspirasi ingin membuat rajutan apalagi, seorang teman curhat yang sy tanyai 'ingin barang apa' akhirnya memberi ide yang tidak terpikirkan sama sekali sebelumnya, well she requested a pink-fuschia holy bible pocket, and this is it....!

God bless us. amen

Jujur saja sy agak malu dg hasil rajut kali ini, padahal sy mengukur 2kali memakai alkitab teman sy itu..hmm yah tetap saja hasil seorang amatir..bungkus alkitabnya agak kebesaran di sisi tertentu. Doa sy hanya satu, semoga alkitabnya tidak akan jatuh ketika dibawa-bawa saat memakai rajutan sy ini :-( apalagi benang wool pink-fuschia ini didanai oleh teman sy sendiri X-) #Amen!

Atas request senior di departemen sy di kantor yang sangat mencintai warna ungu (sehingga ia pun bersedia mendanai sy benang wool ungu tua), sy pun merajutkan beliau pocket handphone untuk Nokia tipe C5 miliknya. Awalnya sy ingin merajutkan untuk blackberry Javelin beliau, tapi rupanya blackberry nya sudah memiliki pocket original leather.

Nokia C5

Well, karena efek kamera handphone hmm...warna ungunya yang begitu cantik entah mengapa di foto berubah menjadi biru. Kali ini sy berikan penutup atas dengan model full
selebar pocket nya, dan diberikan kancing di sisi dalam, yang akan dikaitkan dengan penutup luarnya. Lagi-lagi kendala rajut yang sy alami adalah 'ketidakrapian' dalam pengerjaanya.

Berhenti sejenak selama 1 bulan, dan menggali kemampuan dari kawan lain yang tetap merajut, sy pun terinspirasi olehnya, dimana ia membuat sebuah topi rajutan (model 'kupluk') (mirip2 topi 'Mbah Surip' pelantun "tak'gendong kemana2"). Topi-topi rajutan tersebut tidak 'pas' rasanya kalau dipakai di Indonesia, terutama kota Surabayaku tercinta yang memiliki hawa tropis nan panas, oleh karena itu topi-topi hasil karya rajut sy tersebut akan sy & keluarga pakai saat kami berwisata ke luar negeri saja..meskipun cuacanya panas, setidak2nya disana tidak banyak orang yang mengenal kami....hahahaha >.<
Jadiiiiiii....tulisan blog rajutan ini akan di-postpone sementara waktu hingga sy & keluarga berwisata ke luar negri, dan memakai topi-topi tersebut, baru kemudian foto-foto mereka akan sy publikasikan di blog ini...hehehehe :) Mohon terus ikuti perkembangan blog ini ya.... tq

8 & 9 agustus 2013 @Japan. Ahh.... akhirnya, di tengah terik matahari musim panas di Jepang topi rajutanku termanfaatkan dengan sangaaaatt baik sekali. Bergaya fashion alay ala Japanesse, melindungi dari terik matahari, dan sebagai perlengkapan untuk berfoto-foto ria..... wkwkwkwkkw....itulah sebagian dari manfaat topi rajutanku :P

Sebenarnya masih ada 1 topi rajutanku lagi...modelnya sihh sama persis, hanya berbeda pada kombinasi warna.. yahh semoga sy ada kesempatan untuk bisa memakainya juga ( #di luar Indo tentu saja :p) Jadi postingan ini masih akan berlanjut lagi... hehehhehehe.... just wait!

Januari 2014.
Setelah sekian lama sy me"museum"kan hakken & benang2 wol sy, tiba2 ada seorang kawan yang menjelang hari ulang tahunnya meminta sy untuk memberinya kado spesial, istilah yang teman sy pakai: "kado yang berasal dari hati" cieeelahhh.... apaan coba... Dan sy pun teringat akan hakken & benang2 wol sy. Yup... sy akhinya merajutkannya sebuah kantong kecil model amplop sebagai tempat menyimpan handphonenya.. Hope U like it..dear friend!

April 2015.

Halooooo....!! Karya pertama sy di 2015 adalah sebuah karet rambut dwiwarna, disini sy mengalami sebuah peningkatan dimana sy dapat mengatur sedemikian rupa penggunaan masing - masing warna sehingga proporsinya di dalam karet benar - benar seimbang antara biru dan krem, sehingga saat dipakai sekilas seperti terbagi menjadi 4 proporsi warna..Hahhahaha....sy senang sekali!

Berikut adalah karya2 saya yang berupa karet2 rambut dengan berbagai warna:

Karet rambut 2in1

Karet rambut yang satu ini agak berbeda, karena ini adalah percobaan pertama saya merajut 2 benang wool sekaligus dalam tiap simpulnya, yaito wool biru muda dan krem, hasilnya adalah karet rambut dwiwarna dan lebih padat strukturnya (hal ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan bahwa hasil rajut benang wool pasti rapuh).

Rupanya sy masih diijinkan merajut dan memberikan karya sy kepada seorang teman yang baik. Yup..menjelang akhir 2015 seorang teman memberikan sy 1gulungan benang kualitas baik dengan kombinasi 3warna.. senang sekali krn sy diberi kepercayaan untuk membuatkannya sesuatu yang (sy harap) akan berguna baginya. Pink - hijau - kuning kombinasi warna ngejreng yang WoW! Taraaa...dan inilah hasilnya:

Samsung Galaxy Mega 5.8

Jika yang lalu2 sy membuat dompet hp selalu dgn rajutan arah horizontal memanjang ke atas, lalu dilipat, kemudian dirajut lagi pada masing2 sisi (kanan & kiri) menembus dua lapis rajutan sebagai penguncinya, maka kali ini sy mencoba cara baru yaitu rajut memutar, yaitu demgan awal rajutan simpul rantai biasa, lalu rajut 1 tingkat arah horizontal ke atas, kemudian putar hakken ke arah sebaliknya di setiap ujung akhir rajutan dan rajut horizontal ke arah bawah simpul rantai pertama tadi, atas, bawah, atas, bawah, dst, akhirnya akan berbentuk mangkuk yang panjang, dan jika diteruskan lama2 akan menjadi kantong, dan jadilah dompet hp seperti diatas. Nilai plus rajut memutar ini dibandingkan dengan teknik dompet hp yang lalu adalah ukuran bisa kita ukur / pastikan dari awal rajutan, sedangkan teknik yang sebelumnya setelah selesai dikunci kadang2 luasAn dompet bisa berubah menyempit setelah dikunci.

Rupanya 1 bendel benang pink kuning hijau tersebut masih tersisa cukup banyak, dan karena pekerjaan di kantor juga masih sepi, kreativitas pun muncul dimana - mana.. hohohoho.. dan hasil dari kombinasi ketiga faktor di atas adalaahhh...

Tatakan gelas pelangi

Tatakan gelas kali ini diawali dengan teknik sperti pada karet rambut hanya saja karet gelang diganti dengan benang yg dilingkarkan melebar di jari 2x, kemudian dilanjutkan dengan merajut membungkusi lingkaran benang tsb, ketika sudah hampir full penuh 1putaran, tarik sisa benang lingkaran untuk merapatkan lingkaran, kemudian rajut ulang di setiap lubang rajutan di lingkaran awal, rajut ulang di setiap celah hingga makin membesar dan membesar, di akhir pola, sy memberikan aksen kipas yaitu tidak setiap lubang dirajut tapi melompat dengan hitungan tertentu, misalnya di lubang#1, lalu lompat 3, baru di lubang#4 mulai dirajut lagi, kemudian lubang#7, dan di setiap lubang yang dirajut tsb dirajut beberapa kali, misalnya 5x, sehingga akan membentuk pola kipas di setiap lubang yang dirajut, dan akan terbentuk jarak kosong di antara masinga2 kipas, sehingga tiap2 pola kipas akan terlihat jelas. Jangan lupa untuk menarik2 rajutan anda melebar ke kiri kanan atas bawah.. hal ini berfungsi untuk menjaga agar rajutan melingkar ini tetap datar dan tidak membentuk mangkok, karena memang ada kecenderungan rajut berputar ini bisa makin mengkerut dan menjadi mangkok.